Open source
Open
source adalah istilah untuk software yang
kode programnya di sediakan oleh pengembangnya
untuk umum agar dapat dipelajari cara
kerjanya, diubah
atau dikembangkan lebih lanjut serta untuk disebarluaskan. Apabila pembuat
program melarang orang lain untuk mengubah dan atau menyebarluaskan
program buatannya, maka program itu bukan open source, meskipun tersedia
kode programnya. Open source merupakan salah satu syarat bahwa suatu
software dikatakan ―free software‖. Free software pasti open source software,
namun open source software belum tentu free software. Salah satu contoh free
software adalah Linux. Contoh open source software adalah FreeBSD. Linux
yang berlisensi free software tidak dapat diubah menjadi berlisensi tidak free
software, sedangkan FreeBSD yang berlisensi open source software dapat
diubah menjadi tidak open source. FreeBSD (open source) merupakan salah
satu dasar untuk membuat Mac OSX (tidak open source).
atau dikembangkan lebih lanjut serta untuk disebarluaskan. Apabila pembuat
program melarang orang lain untuk mengubah dan atau menyebarluaskan
program buatannya, maka program itu bukan open source, meskipun tersedia
kode programnya. Open source merupakan salah satu syarat bahwa suatu
software dikatakan ―free software‖. Free software pasti open source software,
namun open source software belum tentu free software. Salah satu contoh free
software adalah Linux. Contoh open source software adalah FreeBSD. Linux
yang berlisensi free software tidak dapat diubah menjadi berlisensi tidak free
software, sedangkan FreeBSD yang berlisensi open source software dapat
diubah menjadi tidak open source. FreeBSD (open source) merupakan salah
satu dasar untuk membuat Mac OSX (tidak open source).
Open source software
Jika kita sudah mengerti apa itu
open source selanjutnya saya akan menjelaskan tentang open source software. Open
source software adalah software yang membuka/membebaskan source codenya untuk
dilihat oleh orang lain dan membiarkan orang lain mengetahui cara kerja
software tersebut dan sekaligus memperbaiki kesalahan atau kekurangan pada
software tersebut. Dan salah satu keunggulannya adalah Open source software
dapat diperoleh dan digunakan secara gratis tanpa perlu membayar lisensi. Pada
umumnya orang mendapatkan software ini dari internet.
Konsep open source software pada
intinya adalah membuka source code dari sebuah software. Dengan mengetahui
logika yang ada di kode sumber, maka orang lain dapat membuat perangkat lunak
yang sama fungsinya. Open source hanya sebatas itu. Artinya, tidak harus
gratis. Kita bisa saja membuat perangkat lunak yang kita buka kode sumbernya,
mempatenkan algoritmanya, medaftarkan hak ciptanya, dan tetap menjual perangkat
lunak tersebut secara komersial.
Definisi
open source yang asli seperti tertuang dalam OSD (Open Source Definition)
yaitu:
• Free Redistribution
• Source Code
• Derived Works
• Integrity of the Authors Source Code
• No Discrimination Against Persons or Groups
• No Discrimination Against Fields of Endeavor
• Distribution of License
• License Must Not Be Specific to a Product
• Source Code
• Derived Works
• Integrity of the Authors Source Code
• No Discrimination Against Persons or Groups
• No Discrimination Against Fields of Endeavor
• Distribution of License
• License Must Not Be Specific to a Product
• License
Must Not Contaminate Other Software
Keberadaan open source software ini
sangat ditunjang oleh internet. Mula-mula Open source software diambil dari
internet kemudian digunakan oleh orang dan diperbaiki apabila ada kesalahan.
Hasil perbaikan dari open source ini kemudian dipublikasikan kembali melalui
internet yang memungkinkan orang lain menggunakan dan memperbaikinya. Dan
begitulah seterusnya. oleh karena itu open source software akan terus
berkembang dan tidak mungkin ketinggalan jaman.
Dalam segi keamanan penggunaan open
source software cukup aman. Jika kita mengunakan software berlisensi kita tidak
mungkin tahu apa saja perintah-perintah yang terjadi ketika kita meng-klik
tombol instalasi software tersebut di komputer kita. Bila orang yang membuat
software tersebut adalah orang jahat tentunya dia bisa menyisipkan perintah
untuk menyalin data-data pribadi kita melalui software lisensi yang dia buat.
Tentu kita tidak akan tahu maksud jahatnya bila belum melihat source yang dia
buat bukan?. Tapi jika kita mengunakan software open source kita dapat melihat
semua source dan perintah-perintah pemograman dengan jelas. Kita bisa
mengetahui apakah ada kode jahat didalam aplikasi tersebut.
contoh open source software
- PHP
- MySQL
- Linux
- Apache (web server)
- perl
- fetchmail
Setelah melihat posting yang saya
buat mungkin sekarang anda lebih mengetahui tentang open source. jika anda
ingin memperdalam pengetahuan anda tentang open source anda dapat bergabung
dengan komunitas-komunitas/forum open source yang sekarang sudah banyak di
internet. Dan anda akan mengetahui info terbaru tentang open source.
Open Source
adalah sistem pengembangan yang
tidak dikoordinasi oleh suatu orang/lembaga pusat, tetapi oleh para pelaku yang
bekerja sama dengan memanfaatkan kode sumber (source-code) yang
tersebar dan tersedia bebas (biasanya menggunakan fasilitas
komunikasi internet). Pola pengembangan ini mengambil model
ala bazaar, sehingga pola Open Source ini memiliki ciri bagi komunitasnya
yaitu adanya dorongan yang bersumber dari budaya memberi, yang artinya
ketika suatu komunitas menggunakan sebuah program Open Source dan telah
menerima sebuah manfaat kemudian akan termotivasi untuk menimbulkan sebuah
pertanyaan apa yang bisa pengguna berikan balik kepada orang banyak.
Pola Open Source lahir karena
kebebasan berkarya, tanpa intervensi berpikir dan mengungkapkan apa yang
diinginkan dengan menggunakan pengetahuan dan produk yang cocok.Kebebasan
menjadi pertimbangan utama ketika dilepas ke publik. Komunitas yang lain
mendapat kebebasan untuk belajar, mengutak-ngatik, merevisi ulang, membenarkan
ataupun bahkan menyalahkan, tetapi kebebasan ini juga datang bersama dengan
tanggung jawab, bukan bebas tanpa tanggung jawab.
0 komentar:
Posting Komentar